Di sarikan dari Kitab Yaumun Fi Baitirrasul r , Karya Abdul Malik bin Muhammad Al-Qasim.
Sabar dan Syukur
Shuhaib ra bercerita bahwa ketika berkumpul bersama para
sahabat, tiba-tiba Rasulullah tersenyum sehingga membuat para sahabat heran.
“Apakah kalian ingin tahu mengapa aku tertawa?” Tanya Rasulullah “Ya, apakah
yang membuat Anda tertawa, ya Rasulullah?” “Aku tersenyum karena kagum melihat
sikap orang mukmin. Sesungguhnya semua sikapnya adalah baik. Jika ia
mendapatkan sesuatu yang disukainya, ia memuji Allah; dan itulah sikap yang
baik baginya. Dan jika ia mendapatkan sesuatu yang tidak disukainya, ia
bersabar; dan itulah sikap yang baik baginya. Dan tidak semua orang sikapnya
baik kecuali orang mukmin,” jelas beliau. (HR. Ahmad)
Tertawa Di Atas Kendaraan
Suatu hari Rasulullah r bersama Ibnu
Abbas t berboncengan
dalam satu unta. Ketika akan menaiki unta, beliau tiba-tiba bertakbir (Allahu
Akbar) tiga kali, bertahmid (Alhamdulillah) tiga kali, bertasbih (Subhanallah)
tiga kali dan bertahlil (La illaha ilallah) satu kali kemudian beliau tertawa.
“Seseorang yang mengendarai kendaraannya lalu membaca seperti yang aku baca
tadi maka Allah pasti akan menghadap kepadanya dan tertawa sebagaimana aku
tertawa,” jelas beliau kepada Ibnu Abbas yang tadi merasa heran melihat
Rasulullah tertawa. (HR. Ahmad)
Tertawa Setelah Berwudhu
Utsman bin Affan t pernah
melihat Rasulullah r minta
diambilan air wudhu oleh seorang pembantu beliau. Kemudian beliaupun
berkumur-kumur, membersihkan hidung kemudian membasuh muka tiga kali, dan
pergelangan tangan tiga kali, lalu mengusap kepala dan membasuh kedua kaki,
kemudian beliau tertawa. “Apakah kalian ingin tahu mengapa aku tertawa?” tanya
Rasulullah kepada para sahabat yang menyaksikan beliau wudhu tadi. “Tentu,
apakah yang membuat Anda tertawa ya Rasulullah?” tanya para Sahabat.
“Sesungguhnya jika seorang hamba hendak berwudhu lalu ia membasuh mukanya, maka
Allah akan menghapuskan segala kesalahan yang pernah diperbuat oleh mukanya.
Dan jika ia membasuh kedua tangannya maka demikian pula balasan Allah. Dan jika
ia mengusap kepalanya maka demikian pula balasan Allah. Dan jika ia membasuh
kedua kakinya maka demikian pula balasan Allah. Karena rahmat Allah itulah aku
tersenyum,” jelas Rasulullah yang diikuti anggukan para sahabat. (HR. Ahmad)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar